Life With Smile :)

Jurnalistik adalah, suatu kegiatan pengumpulan data yang berupa fakta lalu menyiarkannya.


Bahan mentah yang dibutuhkan dalam kegiatan juralistik iu sendiri hayalah berupa fakta (kebenaran yan dapat diserap oleh para panca indra) yang harus faktual(bisa dibuktikan kebenarannya).


Sedangkan jurnalis itu sendiri adalah orang yang mencari fakta yang faktual lalu menyiarkannya di media massa, baik media cetak maupun media elektronik.

Pekerjaan para jurnalis sangatlah berat, baik dlam pencarian data maupun dalam penyampaiannya. Dalam pencarian data, mereka tidaklah boleh asal dalam mengumpulkan fakta-fakta. Karena bila fakta tersebut tidak faktual, maka mereka akan disebut pembuat kebohongan pubik.

Maka dari itu, para jurnalis haruslah mempunyai syarat-syarat dibawah ini :

1. Harus bisa bercerita
Para jurnalis, haruslah bisa bercerita atau menceritakan para fakta yang telah dikumpulkannya kepada para audience ecara sangat menarik. Cara berceritanya pun haruslah memperhatikan tata bahasa dan tidak boleh asal. Dan pada saat bercerita, para jurnalis haruslah yang up to date dan dapat mempengaruhi audience.

2. Harus mengetahui audiencenya
Para jurnais haruslah memperhatikan lingkungannya. Tulisannya pun harus disesuaikan kepada audience yang akan disajikan.

3. Harus jeli
Para jurnalis haruslah aktif dan jei dalam mencari fakta berupa beritaatau informasi. Selin itu mereka juga harus sigap, cepat dan tangkas dalam mengumpulkan bahan-bahan mentah yang akan dijadikan berita atau informasi.


Proses Jurnalistik :

1. Temukan topik dengan sudut pandang yang baru.
2. Kumpulkan informasi secara sistematis.
3. Tulis sesuatu yang bikin penasaran pada alinea pertama
4. Susun informasi secara sistematis.
5. Gunakan bahasa yang sesuai dengan audiencenya.
6. Revisi dan koreksi kembali.

Stone, an object that is often exiled and regarded unimportant. Ditemukan dibanyak tempat dan berharga murah.


Bronze, an object which is more expensive than the stone, but not expensive enough in this world. Easy to find and the price is very affordable.


Silver, an object that is two levels above the the stone, one level above the bronze. The price is more expensive than the two objects, but the market price is practically still enough affordable.


Gold, a shiny object that radiates the beauty.
Three levels above the stone, two levels above the bronze and one level above the silver. The price is quite expensive and enough valuable in this world too because of the the outer beauty.


Diamonds, four levels above the stone three levels above the bronze two levels above silver and one level above the gold. The beauty was incredible. The inner and outer of the diamond sparkle was radiated so transparent. It is very valuable at once high resale the value.



The age of 14-18 years is a decisive period for us. Want to be whether we later, all depends on our individual self. Are Diamonds? Are Silver? Bronze then? Or maybe just a stone? Remember! Our fate, is our chosen. Parents bless, and God who decides.

Mimpi, sesuatu yang sering kali disepelekan bahkan tidak dianggap.

Padahal tanpa kita sadari, sebenarnya segala bentuk kreatifitas yang ada di dunia ini semua berawal dari mimpi..
Khayalan..
Hal-hal yang berbeda, unik, indah, berguna bahkan abstrak, semua dapat diciptakan dengan berawal dari mimpi.

Bila ada orang berkata 'Jangan suka bermimpi yang tinggi-tinggi, nanti kalo jatuh sakitnya pasti bukan main!', itu berarti mereka termasuk kedalam golongan orang-orang yang takut untuk maju. Terlalu ragu unuk mengambil langkah maju karena hanya memikirkan semua ending yang terburuk saja.

Padahal semua kesuksean dpat kita raih bila kita mau usaha. Tuhan selalu adil pada umatnya, apa yang kita dapat akan sebanding dengan apa yang kita keluarkan...
Semua kembali lagi pada diri kita masing-masing..
Jangan cepat menyerah bila menemukan kegagalan! Anggaplah itu kemenangan yang tertunda.

Teruslah bermimpi untuk menciptakan kreativits tanpa batas namun tetap bermoral!

Buatlah kesalahan sebanyak mungkin selagi ita muda agar kita dapat belajar banyak dari kesalahan itu.

Dan jangan pernah takut untuk melangkah maju. Cukup jadi diri sendiri halau segala ritangan dengan senyum dan semangat. Failure is not the end of this world. Percayalah selalu, keberuntungan ada bila kita terus berusaha..

Ketika berhadapan dengan suatu masalah, kebanyakan dari kita pasti akan lagsung berfikiran buruk. Melihat masalah tersebut dari satu sisi atau satu sudut pandang saja. Lalu menghubungkan atau mengkhayalkannya dengan kejadian-kejadian buruk dimasa depan, yang belum tentu itu adalah dampak yang terjadi selanjutnya.

Sebenarnya sikap seperti itu sangatlah tidak perlu. Just make it simple! Orang pintar selalu membuat segala hal jauh lebih simple. Bukan mengecilkannya, tetapi mengambil intisarinya. Rangkumlah semua masalah itu, ambillah bagian terpentingnya. Jangan lupa untuk selalu berfikir positif. Dan tidak ada kata tidak untuk terlambat. Karena lebih baik terlambat selagi masih sempat daripada tidak sama sekai dan beruung penyesalan. Walaupun memang, selalu yang terbaik adalah bila tepat waktu.

Lagipula, tidak semua masalah itu berdampak buruk. Semua tergantung dari cara seperti apa kita melihatnya. Every cloud has a silver lining.

Ingat, semua kitalah yang menentukan! Tuhan yang memutuskan...

Bila ingin, melakukan perubahan terhadap sesuatu, cobalah lakukan perubahan terhadap pribadi masing-masing terlebih dahulu. Berintropeksilah sebalum melihat yang lain.

Mulailah perubahan tersebut dengan hal-hal terkecil yang sering terlupakan, dan tetaplah sabar dalam menjalaninya.

Karena sesungguhnya, hambatan pada saat kita melawan arus pasti akan jauh lebih besar dibandingkan bila kita berjalan dengan mengikuti arus..
Bila tekad kita tidak kuat, kita pasti akan merasa berat serta jenuh dan perhentian ditengah jalanpun pasti akan menanti.
Pada saat itu rasa ketidakadilan akan hasil yang diterimapun pasti akan muncul dan mengganggu kita.

Sebenarnya efek itu muncul akibat dari keegoisan serta keputusasaan karena kurangnya sabar pada diri kita.
Bila kita mau saja lebih bersabar lagi serta berusaha sebaik-baiknya, pasti hasil yang kita dapatpun akan sangat baik.

Semua itu kembali lagi pada kita. Kitalah yang menentukan! Ingat, Tuhan itu adil!
Hanya kitalah yang kurang bersyukur...

Laki-laki yang berumur kurang dari 16th. itu mayoritas termasuk kedalam golongan anjing.

Sedangkan para laki-laki yang berumur lebih dari 16th. itu, termasuk kedalam golongan serigala.


Kenapa demikian?

Karena, anjing itu adalah hewan yang mayoritasnya lebih pintar, penurut, serta ramah. Sedangkan serigala adalah makhluk yang cenderung lebih cerdik, cenderung licik dan berbahaya walaupun memang tidak semua seperti itu namun kebanyakan iya. Kodrat memburu mereka lebih besar daripada para anjing.

Dalam artian, laki-laki itu bila berumur >16th. kebanyakan dari mereka lebih cenderung polos, penurut dan mudah untuk dikendalikan. Namun bila mereka sudah menginjak umur 16+ th., that boys are changing into a wolf. Mereka semua jadi lebih liar, cerdik, licik, dan sulit untuk dikendalikan. Dan hanya para profesionallah yang bisa menaklukan mereka tanpa harus terluka..

Ketika kita mulai berangapan bahwa bertindak sabar dan diam adalah tindakan yang paling tepat dalam menghadapi suatu ketidakadilan, sebenarya itu adalah pemikiran ang benar-benar salah! Karena bila kita bertindak seperti itu,berarti sama saja kita menyiksa diri kita sendiri.


Kitapun tergolong kedalam golongan orang-orang keji yang tega untuk menganiaya diri sendiri.
Bukankah apa yang kita miliki saat ini hanyalah sekedar titipan Tuhan yang harusnya kita jaga sebaik-baiknya?
Lalu mengapa kita tega menyia-nyiakan bahkan merusaknya. Dan jangan pernah kita menyalahkan orang lain atas kerusakan serta ketidak adilan yang terjadi pada diri kita sendiri. Karena sesungguhya kita sendirilah yang tega membiarkan diri kita dirusak dan merasakan ketikadilan yang semakin berlarut.


Ini adalah hidup kita! Jadilah pemenang jangan jadi pecundang! Pilihan kitalah yang menentukan hidup kita..

When we see this world, many lies which following behind that. All of things looked so real even the truth have said different.

When we see this world with our brain, we'll always think logically. However, not little ego and not much kindness to others people which following beside that.

However, it's all will different if we look this world with our conscience. The hardest point of view because of the location is same as with our ego. That is in our heart. The distance is not too far and often misinterpreted but having so far meaning.
And if we see with this one point of view, we must be no miscast in deciding. Just trust it listen carefully and trying to understanding. And it will be easier to through it.

Dunia ini terdiri dari beragam jenis manusia. Satu dengan yang lainnya punbanyak yang mempunyai kesamaan, namun ada juga perbedaan yang terselip diantaranya. Akan tetapi dari perbedaan tersebut dapat terciptalah sebuah satu kesatuan yang sangat kokoh. Kebutuhn untuk saling melengkapi satu dengan yang lainnya. Suatu rantai yang anya akan putus bila ada ego yang menyertainya.

Didunia inipun penuh dengan perubahan. Semua hal dapat berubah meski itu adalah hal terkecil didunia sekalipun. Namun ada satuhal yang tidk pernah berubah dan tetap keberadaannya, yaitu perubahan iu sendiri.

Sama seperti perbedaan, perubahanpun juga dapat menyatukan sekaligus memisahkan. Dua buah aspek rapuh yang saling berikatan namun penting keberadaannya.

Hanya satu hal yang dapat menyatukan perbedaan serta perubahan tu sendiri. Yaitu pemahaman. Bila kita menemukan suatu perbedaan aaupun perubahan, cukup pahami serta amati. Setiap orang mempunyai sudut pandagnya masing-masing yang tidak dapat kita batasi. Kalaupu ada suatu pembatas, yang berhak membatasi hanyalah Tuhan. Pencipta kita yang selalu memutuskan jalan hidup kita.


Karena, bayangkan saja bagaimanakah dunia bila manusianya hanya saling menuruti keegoan masing-masing serta tidak membuka hati untuk saling memahami?

Hancur bukan? Maka dari itu sekali lagi saya tuturkan keegoan dapat berbagai macam bentuknya, kitalah yang harus waspada dalam bertindak bila tidak ingin hancur dikemudian hari. Degan memahami hiduppun terasa lebih nyaman dan menyenangkan..

Wanita itu adalah sosok makhluk yang lembut nan eksotis. Meski wanita tersebut tomboy dan berperawakan keras, namun yang namanya wanita tetaplah wanita. Sekeras apapun dia, pasti ada sisi lembut didalam dirinya tersebut. Wanita itu bagaikan kucing. Beragam jenis beragam pula perawakannya. Namun dibalik itu semua, mereka hanyalah wanita yang layaknya kucing. Akan luluh bila diberikan kasih sayang.

Namun berbagai macam orang, berbagai macam pula kebutuhan mereka akan kasih sayang tersebut. Ada yang luluh dengan kasih sayang berupa materi, perhatian, kecuekan dan masih banyak lagi...........


Berbagai macam kebutuhan mereka tersebut ditentukan bukan dari apa yang mereka mau. Tapi berdasarkan dari ruang lingkup seperti apa mereka tinggal.

Don't judge abook from the cover!

A simple sentence, easy to understanding but hard to apply it in our life..
Most people prefer like to see someone from the outside.

Padahal, apa yang nampak diluar belum tentu itu adalah pemancaran dari apa yang ada didalamnya. Begitu juga dengan semua kejadian yang terjadi diduna ini. Bila ada suatu masalah, kebanyakan orang memilih untuk melihat permasalahan itu dari satu sisi atau sisi luarnya saja. Asal menjudge, menuduh, serta memutuskan sesuatu tanpa melihat jauh kedala prmasalahan itu.

Apa yang kita lihat bagus dari luar belum tentu bagus pula dalamnya. Walaupun tidak semua seperti iu, namun kebanyakan tidak terelakkan lagi.

Begitu pula pada kecantikan luar. Sebenarnya asal kita ketahui, kecantikan luar bukanlah sesuatu yang permanen. Kecantikan luar bisa saja hilang sewaktu-waktu tanpa kita kehendaki. Lama-kelamaan kecantikan tersebut akan dapat pudar, dan tidak dapat kembali lagi.

Ironis memang, namun itulah hidup. Hal-halyang berbau duniawi tidak akan ada yang permanen. Suatu saat pasti akan hilang.

Begitupula dengan kecantikan luar. Namun tidak untuk kecantikan batin.
Kecantikan batin tidak akan hilang bia kita terus merawatnya. Sesuatu yang dapat permanen dan abadi. Bisa dibawa hingga keliang kubur. Banyak disukai, diidamkan namun banyak juga yang mencerca dan memaki.

Walaupun sulit, namun imbalannya pun sepadan. Satu-satunya jenis kecantkan yang abadi dan tidak akan pernah pudar.


Orang seperti pakah kita? kecantikan seperti apakah yang kita punya?

Semua itu kita sendirilah yang menentukan. Bukan orang lain. Bila kamu tergolong orang yang rusak janganlah menyalahkan orang lain atas kerusakan yang terjadi ersebut. Walaupun kenyataannya memang merekalah yang membuatmu seperti itu. Tetapi bagaimanapun juga kamu sendirilah yang memutuskan akan hidupmu. Kamu rusak karena kamulah yang membiarkan mereka merusakmu...

'Cinta kepada harta itu artinya bakhil, cinta kepada lawan jenis artinya alam, cinta kepada diri sendiri artinya bijaksana, cinta kepada mati artinya hidup dan cinta kepada Tuhan artinya taqwa'.
'Siapapun pandai mengingati cinta, namun tak seorangpun pandai menilai cinta. Karna cinta bukanlah suatu objek yang dapat dilihat dengan kasat mata, namun cinta adalah sesuatu yang abstrak dan hanya dapat dirasakan oleh hati.'
'Bercinta dan dicintai itu adalah hal yang mudah. Yang susah itu adalah dicintai oleh orang yang kita cintai.'

Kalimat itu terus-menerus mengiang ditelingaku. Menjadi inspirasi serta pelajaran hidup akan cinta.

Setiap manusia pasti diciptakan berpasang-pasangan bukan? Dan bila kita belum menemukannya didunia ini, pasti kita akan menemukannya diAkhirat kelak.

Cinta itu indah, senang, suci dan tidak menyakitkan. Walaupun berat diawal, pasti nanti akan ringan diakhir. Cinta, bukanlah sesuatu yang buruk. Walaupun iya, berarti kita telah memerikannya kepada orang yang salah.

Para pencinta palsu tersebut hanya akan membuat kita sengsara akan cinta. Mengubah semua keindahan menjadi kebusukan serta mengubah keriangan mnjadi kemurungan.

Sebaiknya, tinggalkanlah orang tersebut! Namun jangan pernah menyesalinya!

Bersyukurlah kepada Tuhan atas karunianya untuk merasakan cinta yang salah sebelum cinta yang benar. Agar kita sendiri dapat merasakan perbedaannya serta melakukan perbandingan. Ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk mengambil pelajaran serta dari kejadian pahit tersebut.

Cinta itu menerima, baik kelebihan maupun kekurangan. Cinta tidak akan menuntut untuk berubah namun memahamiuntuk menerima.

Bila kita menuntut pasangan kita untuk berubah menjadi seperti orang yang kita nginkan, berarti kita sendiri hanyalah mencintai pantulan dari diri kita tersebut...


Belajarlah untuk mengenal dan memaami. Bukan melihat dan mengetahui..

Sekolahku terbagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari orang-orang yang memiliki pesamaan. Temanku pun berasal dari kelompok-kelompok tersebut. Namun aku sendiri, adalah salah satu dari segelintir orang (yang bisa dikatakan dapat dihitung pakai jarilah) yang tidak tergabung dari kelopok manapun. Atau mungkin bisa juga disbut netral.

Bukannya aku diasingkan atau memilih untuk menyendiri. Tetapi, aku hanya ingin bergabung dengan semua orang tanpa punya 'pengotakan' sendiri. Dan itu juga bukan berarti bahwa aku adalah orang yang tidak punya pendirian atau plin-plan.

Aku hanya orang yang tidak mau mengkotak-kotakkan orang didalam pergaulan. Karena aku beranggapan, bahwa bukankah perbedaan itu justru untuk meper satuka kita?
Membuat kita saling melengkapi satu sama lainnya. Dan tentunya yang pasti tidk akan membuat kita jenuh.

Dunia ini sangatla lucu. Manusia tetap saja terus-menerus menutup mata serta hati kecil mereka. Terlalu mementingkan ego masing-masing yang pada akhirnya hanya akan berujung pada kehanuran semata. Pada saat itu terjadi, merekapun hanya bisa mengatakan "andai waktu bisa diulang!".

Itu adalah permohonan yang sangat mustahil!

Maka dari itu, manfaatkanlah waktu sebaik-baiknya sebelum semuaya hanya akan berujung pada penyesalan.

Jangan pernah menjadi orang yang pasrah akan bruknya keadaan yang kita alami. Karena semakin kita pasrah, semakin dalam juga kita aka terjerumus kedalam pemikiran bawa bahwa kita memang pantas untuk mendapatkan perlakuan seperti itu. It's tottaly wrong! Jadilah orang yang tegas akan kehidupanmu.

Bila masih sempat, rubahlah keadaan itu. Namun bila tidak tinggalkanlah!

Karena sesungguhnya, keadaan buruk seperti itu hanyalah membuat kita menjadi lebih terpuruk lagi kedalam kelamnya suatu keadaan yang dibuat secara berlebihan.

Janganlah menjadi pesuruh yang atas khidupan yang kamu jalani. Namun, jadilah MAJIKAN atas dirimu sendiri yang selalu menentukan jalan hidup dengan keputusan yang mandiri.

Seseorang akan menjadi penjahat bila diperlakukan seperti penjahat. Begitu pula dengan orang yang diperlakukan dengan baik, maka orang itu pasti akan menjadi orang yang baik. Lantas apabila sudah begitu, siapakah yang harus disalahkan akan banyaknya penyimpangan yang terjadi didunia ini serta banyaknya orang yang menyimpang?

Apakah orang yang menyimpang tersebut? Atau malah masyarakat luas yang menyebabkan orang yang menyim[pang tersebut melakukan penyimpangan?

Sesungguhnya, itulah permasalahan terbesar kita. Terlalu sibuk menyalahkan orang, keadaan, hidup dan masih banyak lagi. Sampai-sampai, kita sendiri lupa untuk berinstropeksi diri dan dan melihat sekitar. Sungguh ironis bukan? Bila kita terus-menerus saling menyalahkan, kapan seua permasalahan ini akan selesai?

Sangat benar pepatah yang menyatakan bahwa, "Semut disebrang pulau terlihat jelas namun gajah didepan mata justru tidaklah terlihat".

So, berinstropeksi diri terlebih dahululah sebelum kita mau menyalahkan sesuatu. Karna, sebagai manusia kita sendiripun pasti punya banyak salah dan sering melakukan kekiafan. Agar kelak ketika datang suatu masalah, masalah itu tidak akan berbelit-belit dan mudah selesai..

Hidup itu adalah suatu pilihan, kita harus tegas dalam menentukan pilihan hidup tersebut. Janganlah menjadi orang yang pasrah disunia ini, tapi jadilah orang yang tegas dalam memutuskan hidup ini. Ingatlah! Tuhan pasti akan selalu mengabulkan seta melancarkan segala pilihan dan permohonan yang kita buat, bila memang itu adalah yang terbaik untuk kita. Tuhan itu Maha Adil ko! Cuma emang terkadang mata kita aja yang terlalu tertutup oleh nafsu serta bujuk rayu setan yang manis manis banget.

Ckck, Oleh karena itu tegaslah dalam membuat membuat suatu pilihan agar Tuhan selalu meridhoi segala jalan yang kita tapaki. "Be astrong human!" selalu tegarkan hati, dinginkan pikiran dan lihatlah segala bentuk keadaan dalam berbagai sisi. Hidup ini sangatlah indah, bila kita tahu bagaimana cara mensyukurinya. Manusia itu kadang terlalu egois. Selalu saja melihat yang jauh-jauh, padahal tanpa kalian semua sadari hal-hal yang paling indah serta berguna justru ada didepan mata kita. Namun, inilah manusia. Terlalu menutup diri akan lingkunga skitar. Terlalu tergoda pada bujuk rayu setan bahwa, "Rumput tetangga terlihat lebih segar dari pada rumput kita senfiri". Merasa hidup selalu saja kekurangan dan tak pernah puas akan apa yang dicapai. Benar-benar kacang yang lupa akan kulitnya.

Maka dari itu, berbahagialah orang-orang yang selalu bersyukur serta, memahami seluk beluk hidup ini dan tentunya tidak pernah berhenti untuk mendengar. Perlu diingat! Bahw Tuhan selalu membeikan yang terbaik untuk kita dan memenui apapun yang kita BUTUHKAN! Tinggal bagaimana cara kitalah mengolah semua adonan tersebut. Apakah hasilnya akan enak? Atau tidak terasa? Atau malah Pahit? Hanya kitalah yang menentukan dan Tuhan yang memutuskan.

Now, i'm starting to writting again guys..
Udah lama banget ga nulis tangan udah pada gatel banget hihii
So, welcome to my blog and enjoy it :)